Thursday, May 26, 2011

Gary Neville Mengakhiri Pengabdiannya Pada Manchester United

Dalam setiap pertandingan kandang Manchester United di Old Trafford, banyak suporter yang sudah meninggalkan kursi meski peluit akhir belum dibunyikan. Terutama bila United sudah pasti mengantongi kemenangan. Namun, itu tak berlaku pada sebuah pertandingan testimonial untuk menghormati mantan kapten United Gary Neville, Rabu (25/5) dinihari WIB.

Dalam laga testimonial sebagai penghormatan terhadap bek kanan yang pensiun pada Februari lalu, United dikalahkan Juventus 2-1.

United unggul lebih dulu pada menit ke-18, ketika umpan silang Ryan Giggs disambut sontekan Wayne Rooney dari jarak dekat. Namun Juventus mampu menyamakan kedudukan sebelum jeda. Tandukan Simone Pepe lewat crossing Milos Krasic dari sayap kanan tak mampu diblok Kuszczak. Manuel Giandonato menjadi penentu kemenangan. Tendangan bebasnya dari sayap kiri melengkung ke tiang jauh gawang United di menit ke-78.





Laga itu menampilkan skuad dari Class '92 yang memunculkan sejumlah pemain hebat United seperti Gary dan adiknya Phil Neville, sang legenda David Beckham, Paul Scholes dan Nicky Butt.



Kecuali Giggs yang sudah bersinar lebih dulu, angkatan Neville dkk muncul bersamaan dan menjadi pilar United selama satu dekade. Diawali dengan meraih titel Liga Primer Inggris pada 1994 dan puncaknya mereka memenangi treble, termasuk Liga Champions pada 1999.



Lagu 'This is the One' yang dibawakan The Stone Roses yang mengawali pertandingan seolah makin meneguhkan bila mereka adalah satu. Saat pemain memasuki lapangan, pada satu bagian tempat duduk, suporter membentuk mosaik yang menggambarkan wajah Neville dengan bertuliskan 'is a Red'.





Tiket hasil pertandingan yang disaksikan 42.000 penonton itu akan disumbangkan Neville pada proyek untuk membantu suporter United. Kepeduliannya pada suporter dan loyalitas Neville yang hanya membela satu klub menjadikan pemain berusia 36 ini sebagai salah satu kesayangan suporter.



Dalam laga testimonial itu, manajer Sir Alex Ferguson tak takut memainkan Scholes, Giggs dan Wayne Rooney. Padahal, mereka akan menjadi pilar kekuatan United pada final Liga Champions melawan Barcelona, Sabtu ini. Setelah bermain selama setengah jam, mereka digantikan Bebe, Gabriel Obertan dan Darron Gibson.





"Yang penting pemain tidak mengalami cedera. Dan yang paling penting, kami menang di pertandingan Sabtu," kata Neville dalam kata sambutan perpisahan yang disambut meriah oleh suporter. Ya, semua menghormati 'Red Nev' yang selama ini dikenal sebagai pemain yang selalu mengutamakan kepentingan klub dan tim ketimbang dirinya.



Manchester United: Kuszczak (Lindegaard, 45); Neville (Wootton, 85), Brown, O'Shea (Rafael, 65), P Neville; Beckham, Butt, Scholes (Gibson, 30), Giggs (Obertan, 30); Rooney (Bebe, 30), Owen (Anderson, 65). Cadangan tidak digunakan: Fabio, Evans, Gill, Smalling, Fletcher.



Juventus: Storari (Manninger, 45); Motta (Marchisio 45), Chiellini (Bonucci, 45), Melo (Giandonato, 69), De Creglie (Traore, 10); Pepe (Sorensen, 45), Krasic, Aquilani (Martinez, 45), Barzagli (Salihamidzic, 65); Toni (Matri, 45), Del Piero (Boniperti, 65). Cadangan tidak digunakan: Buffon.





(Ivena Kasatyo | Goal Indonesia)

No comments:

 

Home | Van Port All | Van Music

Season 2011/2012 © Template Design by Van RaYen